Minggu, 24 Maret 2013

Biologi : Jaringan Pada Hewan dan Manusia

Hai... Assalamualaikum...

Teman... kali ini kita akan memulai pelajaran Biologi dengan materi Jaringan.

Apa itu Jaringan ???

Jaringan adalah kumpulan sel-sel yang memiliki struktur dan fungsi yang sama. Jaringan terdapat pada makhluk hidup multiseluler seperti manusia, tumbuhan , dan hewan.

 Jaringan manusia dan hewan

1. Jaringan Epitel
Jaringan ini terletak di permukaan organ tubuh dan berfungsi sebagai pelindung, penyerap zat yang diperlukan tubuh, pengatur keluar masuknya zat, penerima rangsang, dan mengeluarkan enzim dan hormon.

Jaringan epitel berdasarkan  lapisan penyusunnya :

a. Epitel Pipih Selapis, yaitu jaringan yang berfungsi untuk difusi, sekresi, dan filtrasi. Contoh : Dinding pembuluh darah.

b. Epitel Pipih Selapis Banyak ,  yaitu jaringan yang berfungsi sebagai pelindung di bawahnya. Contoh : pada permukaan kulit dan rongga hidung

c. Epitel Kubus Selapis, yaitu jaringan yang terdapat pada organ yang berperan dalam proses proses pengeluaran kelenjar dan penyerapan. Contoh : pada kelenjar tiroid

d. Epitel Kubus Berlapis Banyak, yaitu jaringan yang terdapat pada organ sekresi dan penyerapan. Contoh : pada kelenjar keringat

e. Epitel Pipih Silindris Selapis, yaitu jaringan yang terdapat pada organ yang mengeluarkan zat dari dalam tubuh, penyerapan, dan melicinkan. Contoh : pada dinding lambung dan usus

f. Epitel Silindris Berlapis Banyak, yaitu jaringan epitel yang terdapat pada organ sekresi dan pergerakan.

g. Epitel Silindris Berlapis Banyak Semu, yaitu jaringan epitel yang memiliki bulu getar pada permukaannya dan berada pada organ pelindung, sekresi, dan pergerakan zat. Contoh : Trakea , rongga hidung.

h.  Epitel Transisional, yaitu jaringan epitel yang memiliki bentuk tak tentu. Contoh : kandung kemih

i. Epitel Kelenjar, yaitu jaringan yang dapat mensekresikan getah berupa enzim, keringat, ludah, dan hormon.

Dari kiri atas ke kanan atas : Epitel pipih, epitel transisional, epitel kubus, epitel bersilia, epitel kelenjar

Dari kiri bawah ke kanan bawah : Epitel silindris, epitel tubuler, epitel alveolus majemuk, epitel sakulus




2. Jaringan Ikat
Berfungsi untuk mengikat jaringan yang satu dengan jaringan lainnya yang berhubungan dan melindungi bagian organ tubuh dalam yang lemah. Contoh : Jaringan darah, Jaringan limfa, jaringan tulang rawan, jaringan tulang.

a. Jaringan Pengikat : Berfungsi mengikat jaringan satu dengan jaringan lain.
b. Jaringan Penguat : Berfungsi melindungi organ yang lemah.
c. Jaringan darh / limfa : Sebagai alat transportasi
d. Jaringan Penghubung Berserat : Berfungsi sebagai penyimpan cadangan makanan berupa lemak.



3. Jaringan Otot
Tersusun atas serabut otot ( myofibril ) yang mampu berkontraksi dan berelaksasi. Sel otot itu dibungkus oleh membran sarkolema. Ada 3 jenis jaringan otot : otot polos, otot lurik, dan otot jantung.

a. Otot Jantung : Bentuk silindris bercabang, inti banyak di tengah sel, bekerja secara tidak sadar ( involunter ), tidak mudah lelah, terdapat pada organ jantung.

b. Otot Lurik : Bentuk silindris, inti sel banyak di pinggir, bekerja secara sadar ( volunter ), cepat lelah, terdapat pada rangka.

c. Otot Polos : Bentuk gelondong, inti satu di tengah, gerakan lambat tidak cepat lelah, bekerja secara tidak sadar ( involunter ), dan terdapat pada usus.


 4. Jaringan Saraf
Tersusun atas sel saraf. Sel saraf terdiri atas badan sel, akson, dan dendrit yang akan kita bahas pada Bab Sistem Syaraf. Jaringan ini berfungsi untuk menghantarkan impuls dari reseptor ke otak maupun dari otak ke otot gerak.

a. Saraf Sensorik ( neoron aferen ) untuk menghantarkan rangsang/impuls dari reseptor ke otak atau sumsum tulang belakang.

b. Saraf Konektor , menghubungankan saraf sensorik dan motorik

c. Saraf Motorik ( neuron eferen ): Menghantarkan rangsang dari otak atau sumsum tulang belakang menuju efektor / alat gerak.



TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA !!! SEMOGA BERMANFAAT !!

OLEH :

JEHAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar