Sabtu, 08 Desember 2012

Sekilas Biologi : Archaebacteria

Assalamualaikum wr wb

Anda yang sedang menempuh pendidikan kelas 10 pasti tahu tentang judul artikel ini. Ya, Archaebacteria merupakan bagian dari Kingdom Monera.

Pendahuluan

Kingdom Monera adalah kingdom yang tergolong prokariotik karena tak memiliki membran inti. Kingdom Monera memiliki ciri :
  1. Uniseluler
  2. Mikroskopis
  3. Hidup secara soliter dan koloni
  4. Mempunyai dinding sel dengan atau tanpa peptidoglikan
Pada kondisi yang tidak menguntungkan bakteri/monera akan membentuk endospora yang mengandung sitoplasma, materi genetik, dan ribosom.

Inti Materi

Kingdom monera terbagi dua yaitu: Archaebacteria dan Eubacteria

Nah, yang kita bahas kali ini adalah Archaebacteria.

Archaebacteria memiliki ciri-ciri :
  • Dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan
  • Membran plasmanya mengandung lipid dengan ikatan eter
  • Ribosom mengandung beberapa jenis RNA polimerase 
Archaebacteria dibagi menjadi 3 :

1. Methanogen
    Bersifat anaerob dan kemosintetis. Habitatnya di rawa.Contohnya : Methanobacterium, Lachnospira multiparus ( memecah pektin ), Succinomonas amylolytica ( memecah amilum ), dan Ruminococcus albus ( memecah selulosa ). Bakteri yang termasuk jenis ini menghasilkan metana atau biasa disebut biogas.

2. Halofil ekstem
    Hidup di daerah dengan kadar garam tinggi, seperti di danau Great Salt, laut mati, dan makanan bergaram. Bakteri ini sebagian mampu melakukan fotosintesis karena memiliki pigmen berupa bakteriorhodopsin. Contoh :  Halobacterium.

3. Termoasidofil
    Hidup di daerah yang panas dan memiliki derajat keasaman tinggi seperti daerah gunung berapi. Bakteri ini mengoksidasi sulfur . Contoh : Sulfolobus, Thermoplasma.

 Gambar. Sulfolobus


 Gambar. Halobacterium

 TERIMA KASIH DAN SELAMAT BELAJAR

BY : JEHAN ( BOS-NYA FUNGI MEDIA )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar